skip to main |
skip to sidebar
Bola.net - Juara putaran pertama sekaligus pimpinan klasemen
sementara kategori putra, Surabaya Samator mengejar happy ending di seri
ketiga putaran kedua Proliga 2014 yang akan diselenggarakan di GOR Tri
Dharma Gresik, 14-15 Februari.
Dalam klasemen sementara, Surabaya
Samator menduduki posisi pertama dengan 20 poin. Posisi kedua dan
ketiga ditempati Jakarta Electric PLN dan Jakarta Pertamina Energi. Dua
tim asal Ibu Kota ini sama-sama mengoleksi 15 poin.
Sedangkan
juara bertahan, tim putra Palembang Bank Sumsel Babel di ranking keempat
dengan 11 angka. Posisi kelima diduduki Solo Bank Jateng dengan
sembilan poin. Melihat posisi di tabel klasemen, posisi kedua hingga
kelima akan bersaing ketat untuk masuk ke babak empat besar.
Sedangkan
Samator memang sudah memastikan diri lolos ke babak final four sejak
seri Banyuwangi, akhir pekan lalu. Meski sudah lolos, Samator enggan
bersantai. Menurut Manajer tim Samator, Hadi Sampurno, pihaknya ingin
menyapu bersih laga di seri kedua ini.
"Persaingan di putaran kedua memang cukup ketat. Samator harus bersaing
dengan PLN, Pertamina dan tim lainnya. Mudah-mudahan kita meraih poin
terbaik pada seri terakhir," ucap Hadi, Kamis (13/2) sore.
Pada
seri terakhir, Samator hanya menyisakan satu laga kontra Jakarta BNI 46,
Minggu (16/2) mendatang. Di atas kertas, Samator bisa dengan mudah
mengalahkan tim ini. Sebab, BNI 46 berstatus juru kunci. "Kami pantang
memandang remeh semua lawan. Kami tetap akan bermain maksimal," tegas
Hadi.
Sementara itu, menurut Direktur Proliga 2014, Hanny
Surkatty, sukar memprediksi siapa tiga tim putra yang akan lolos ke
babak final four. Sebab, selain selisih poin yang tipis, keempat tim
yang berpeluang lolos, memiliki kualitas yang hampir sama.
"Ini
menunjukkan kekuatan tim memang merata," jelas Hanny. Menurut Hanny, tim
yang akan lolos adalah mereka yang paling siap di lapangan. "Materi
pemain hampir sama. Jadi yang akan menentukan adalah strategi pelatih
serta kesiapan tim itu sendiri," tutup Hanny.
0 komentar:
Posting Komentar